Asosiasi Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Kunjungi Lapas Permisan

    Asosiasi Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Kunjungi Lapas Permisan
    Melalui program pembinaan yang dibentuk sedemikian rupa menjadikan Lapas Permisan menjadi tempat yang menarik sehingga Asosiasi Kepala Dinas Kesehatan (Adinkes) Jawa Tengah tertarik berkunjung ke Lapas Permisan, Sabtu (07/10/2023). Dok Humas Vermis 1908

    NUSAKAMBANGAN - Stigma Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) adalah tempat yang menyeramkan berusaha diubah oleh jajaran Petugas Lapas Permisan Nusakambangan. Melalui program pembinaan yang dibentuk sedemikian rupa menjadikan Lapas Permisan menjadi tempat yang menarik sehingga Asosiasi Kepala Dinas Kesehatan (Adinkes) Jawa Tengah tertarik berkunjung ke Lapas Permisan, Sabtu (07/10/2023). 

    Rombongan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah tiba di Lapas Permisan disambut oleh alunan musik Vermis Band yang membawakan beberapa lagu popular. Tampak beberapa anggota Adinkes juga tak sungkan mempersembahkan beberapa lagu bersama dengan personil Vermis Band yang merupakan Warga Binaan Lapas Permisan Nusakambangan. 

    Bersama dengan  Kasi Giatja Lapas Permisan, Reza Ibnu Wibowo, Rombongan diarahkan menuju bengkel kerja program pembinaan kemandirian. Membatik, sablon, bengkel, bakery dan kaligrafi menjadi sasaran kunjungan ini. Tampak sebagian anggota Adinkes turut mencoba kegiatan membatik diatas bidang kain. 

    Galeri display hasil karya WBP menjadi tujuan penutup kunjungan Adinkes ke Lapas Permisan. Reza menjelaskan seluruh hasil warga binaan dapat dilihat di Galeri Lapas Permisan. Kain batik dan cinderamata hasil karya WBP menarik minat beberapa anggota Adinkes untuk meminangnya. 

    "Terimakasih kepada seluruh anggota Adinkes yang telah menyempatkan berkunjung ke Lapas Permisan dan meminang beberapa cinderamata hasil produksi WBP kami. Semoga ini dapat menjadi penyambung silaturahmi dan ajang promosi produk WBP serta mengenalkan kepada masyarakat luas bahwa program pembinaan lapas menghasilkan produk yang bermutu, " ujar Reza.

    Candra Putra

    Candra Putra

    Artikel Sebelumnya

    WBP WNA Lapas Permisan Pandai Membatik Jadi...

    Artikel Berikutnya

    Kasi Giatja Kontrol Branggang, Lokasi Pembinaan...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Tony Rosyid: Ridwan Kamil Yang Jegal Anies
    Hendri Kampai: Harta Karun Indonesia, Jangan Sampai Jatuh ke Tangan yang Salah!

    Tags