Dukung Pengembangan Ilmu Pengetahuan Lapas Permisan Jadi Obyek Penelitian Mahasiswa UGM

    Dukung Pengembangan Ilmu Pengetahuan Lapas Permisan Jadi Obyek Penelitian Mahasiswa UGM
    Lapas Kelas IIA Permisan Nusakambangan selalu mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam rangka memajukan ilmu pengetahuan, Lapas Permisan menerima satu mahasiswa Pascasarjana Psikologi Universitas Gadjah Mada untuk melaksanakan penelitian, Selasa (06/02).  

    NUSAKAMBANGAN – Lapas Kelas IIA Permisan Nusakambangan selalu mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam rangka memajukan ilmu pengetahuan, Lapas Permisan menerima satu mahasiswa Pascasarjana Psikologi Universitas Gadjah Mada untuk melaksanakan penelitian, Selasa (06/02).

     

    Mahasiswa atas nama Hermawan Bagaskara Dewa tiba di Lapas Permisan disambut oleh Kasubsi Bimkemaswat Candra Putra Perwira. Hermawan dalam melaksanakan penelitian ini merupakan tahap lanjutan dalam penelitian berjudul “Kebermaknaan Hidup Narapidana dengan Hukuman Pidana Penjara Seumur Hidup”.

     

    Tahapan yang dilaksanakan ini merupakan triangulasi data (konfirmasi) terhadap 2 partisipan warga binaan dengan vonis Seumur Hidup terkait data yang diperoleh sebelumnya.

     

    Dalam pelaksanaan wawancara, dilakukan di taman kolam koi Lapas Permisan dengan suasana santai serta didampingi oleh Kasubsi Bimkemaswat.

     

    Candra mengungkapkan terimakasih kepada mahasiswa yang melakukan penelitian di Lapas Permisan, “Pengembangan IPTEK dapat dilakukan di mana saja termasuk di Lapas. Semoga dengan adanya penelitian ini menjadi sumbangsih nyata Lapas Permisan dalam mendukung pengembangan ilmu, ” Ujar Candra.

    Candra Putra

    Candra Putra

    Artikel Sebelumnya

    Sosialisasi KPU Tentang Pemilu 2024 di Lapas...

    Artikel Berikutnya

    Kolaborasi Lapas Permisan dan UGM dalam...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Tony Rosyid: Ridwan Kamil Yang Jegal Anies
    Hendri Kampai: Harta Karun Indonesia, Jangan Sampai Jatuh ke Tangan yang Salah!

    Tags